Menjamurnya PKL Asal Luar Kota Batu Pemkot Batu Berencana Membuat Sentra PKL 


Untuk menampung PKL yang semakin menjamur di pusat kota Pemkot Batu akan membuat sentra PKL, terutama untuk menampung PKL di sekitar Alun-Alun Batu, PKL di Jalan Sultan Agung, dan PKL di Jalan Diponegoro. Sentra PKL ini khusus untuk menampung PKL asal Kota Batu.

Wawali Kota Batu, Punjul Santoso mengatakan pihaknya tidak bisa tinggal diam dengan menjamurnya PKL di Kota Batu ini. Apalagi PKL di Kota Batu didominasi warga luar Kota Batu.

“Setelah didata, ternyata banyak yang berasal dari luar kota. Ini kan mematikan pendapatan warga Kota Batu. Makanya kami data dulu siapa yang akan ditampung di sentra PKL itu,” kata Punjul usai Musyawarah Perencanaan Pembangunan (Musrenbang) di Kecamatan Batu.


Diperkirakan PKL didominasi warga Kecamatan Batu. Sebab, lokasi Alun-alun Batu berada di Kecamatan Batu. Punjul menambahkan Alun-Alun memang menjadi pusat perekonomian bagi PKL. Namun, pihaknya merasa tidak nyaman dengan keberadaan PKL yang membuka lapak dagangan.

“Dilihat itu tidak enak, menganggu, dan mengurangi keindahan Kota Batu. Kota Batu itu sudah luar biasa. Hanya saja perlu penataan, khususnya PKL,” tuturnya.

Punjul menyebutkan lokasi yang akan menjadi sentra PKL adalah di depan GOR Ganesha, dan di Jalan Sultan Agung. Penempatan sentra PKL menyesuaikan lokasi dan kebutuhan pedagang.


Sementara itu, Camat Batu, Arief Setiawan mengakui mayoritas warga Kecamatan Batu banyak yang memiliki lapak PKL. Lokasi yang ditempati untuk berjualan itu juga disekitar Alun-Alun. Setidaknya ada sekitar 200 pedagang dari warga Kecamatan Batu.

“Banyak memang pedagang dari warga Kecamatan Batu. Lokasi berjualannya menyebar. Tapi mayoritas memang di sekitar Alun-Alun,” imbuh Arief.

Post a Comment

 
Top
<script async src="//pagead2.googlesyndication.com/pagead/js/adsbygoogle.js"></script> <script> (adsbygoogle = window.adsbygoogle || []).push({ google_ad_client: "ca-pub-9902569366131901", enable_page_level_ads: true }); </script>